pengukuhan-bunda-literasi

Pengukuhan Bunda Literasi Kecamatan Se Kabupaten Indramayu

Post in berita bunda literasi

Sebanyak 31 Bunda Literasi dari 31 kecamatan di Kabupaten Indramayu dikukuhkan oleh Bunda Literasi Kabupaten Indramayu Bunda Hj. Nani Indriyani Supendi ( Bunda Literasi Indramayu ). Pengukuhan yang berlangsung di Aula Bank Jabar Banter, Pada Hari Rabu (20/03/2019) tersebut merupakan ikhtiar untuk terus meningkatkan minat, gemar dan budaya baca di Kabupaten Indramayu.

Ny. Hj. Nani Indriyani Supendi mengatakan, Bunda Literasi Kecamatan yang baru dikukuhkan diharapkan menjadi sosok tauladan dan motivator untuk seluruh stakeholder yang ada di kecamatan untuk terus meningkatkan minat dan budaya  membaca yang selanjutnya diturunkan kepada desa-desa di Kabupaten Indramayu.

Bunda Literasi dari 31 kecamatan saat ini sudah siap dengan program kerja dan kegiatan untuk meningkatkan minat baca di Kabupaten Indramayu. Pasalnya, untuk mendongkrak minat baca tersebut saat ini sudah siap baik regulasi maupun infrastruktur.

Pengukuhan Bunda Literasi Kecamatan Se Kabupaten Indramayu

bunda-literasi-indramayu

Selain mengukuhkan Bunda Literasi, pada kesempatan itu juga dilakukan launching website Bunda Literasi Indramayu  yang dapat diakses oleh masyarakat umum terkait dengan program kerja, kegiatan, dan profile bunda literasi dari 31 kecamatan.

“Mudah-mudahan dengan pengukuhan dan launching website bunda literasi indramayu ini dapat memberikan manfaat terutama dapat menginformasikan kegiatan kegiatan bunda literasi kepada masyarakat indramayu . serta dapat Menghidupkan Budaya Literasi Baik Di Lingkungan Keluarga, Satuan Pendidikan Maupun Masyarakat,” kata Nani Indriyani.

Bunda Literasi Kukuhkan 31  Bunda Literasi  Kecamatan Se Kabupaten Indramayu

Sementara itu Kepala Disarpus Indramayu Drs. H. Toto Susmanto, M.Si Mengatakan, Program Bunda Literasi Merupakan Program Unggulan Yang Dirancang Untuk Meningkatkan Minat, Kegemaran Dan Budaya Baca Masyarakat Sehingga Masyarakat Indramayu Mampu Meningkatkan Wawasan, Ilmu Pengetahuan , Ketrampilan, dan Pada Gilirannya Dapat Mensukseskan Visi Kab. Indramayu Yaitu “ Masyarakat Indramayu Yang Maju, Mandiri Dan Sejahtera Dan Terciptanya Unggulan Daerah “.

Kadis disarpus menjelaskan maksud dan tujuan dari program bunda literasi  yaitu  Terwujudnya Figur Literasi Yang Berperan Sebagai Garda Terdepan Untuk Menghidupkan Budaya Literasi Baik Di Lingkungan Keluarga, Satuan Pendidikan Maupun Masyarakat, Sehingga Tercipta  Generasi Yang Literat.

Pengukuhan 31 Bunda Literasi Kecamatan Se Kabupaten Indramayu

sambutan-bupati-indramayu-acara-bunda-literasi

Selanjutnya Bupati Indramayu H. Supendi mengatakan, Pemerintah Kabupaten Indramayu memiliki keseriusan dan komitmen melalui kebijakan, program dan kegiatan dalam rangka upaya meningkatkan minat, kegemaran, budaya baca dan pengembangan perpustakaan di Kabupaten Indramayu. Program dan kegiatan tersebut yakni adanya Keputusan Bupati Indramayu Nomor 041.2/kep.377-KAD/2002 tentang Pembentukan Perpustakaan Kecamatan, Kelurahan/Desa. Kebijakan ini mengandung makna bahwa sejak 17 tahun yang lalu kami menyadari perlunya menumbuhkan kegemaran membaca masyarakat dengan ketersediaan sarana perpustakaan di kecamatan dan desa/kelurahan.

Selanjutnya, pemberian bantuan buku dan perlengkapan perpustakaan (rak buku, meja-kursi baca, computer) kepada 150 perpustakaan desa/kelurahan. 20 perpustakaan pondok pesantren, 50 perpustakaan rumah ibadah, 31 perpustakaan kecamatan, 31 perpustakaan UPTD Pendidikan dan 49 perpustakaan Puskesmas.

Program lainnya, lanjut Supendi, yakni meningkatkan kualitas perpustakaan yang mengedepankan layanan berbasis inklusi sosial. Sehingga perpustakaan menjadi ruang terbuka bagi masyarakat untuk memperoleh solusi dalam upaya meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan.

foto-bersama-bunda-literasi

 

Selanjutnya, adanya Peraturan Daerah Nomor : 3 tahun 2018 tentang Gerakan Pengembangan Indramayu Membaca (Gerbang maca). Dan adanya Keputusan Bupati Indramayu Nomor : 041/kep.113.1-Disarpus/2018 tentang pengukuhan Hj. Nani Indriyani Supendi sebagai Bunda Literasi di Kabupaten Indramayu.

Berdasarkan Hal Tersebut, Para Camat Dan Kepala Desa Tidak Perlu Takut Dan Ragu Untuk Mengalokasikan Apbd Kecamatan Dan Dana Desa Untuk Pengelolaan Perpustakaan Kecamatan Dan Desa, Sebagai Upaya Mewujudkan Masyarakat Yang Literat.

Dengan berbagai kegiatan untuk menunjang kegiatan literasi tersebut, diharapkan dapat meningkatkan ideks pembangunan manusia (IPM) untuk sector pendidikan.

“Perpustakaan yang sudah ada di sudut-sudut kecamatan diharapkan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat, ketika menunggu pelayanan petugas kecamatan bisa menyodorkan buku-buku untuk dibaca masyarakat, serta perpustakaan harus bertansformasi menjadi pusat belajar dan berkegiatan masyarakat dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.” tegas Supendi.

penyampaian-materi-oom-nurrohmah

Setelah dikukuhkan, Seluruh Bunda Literasi Kecamatan Se Kabupaten Indramayu mendapatkan pencerahan dari ibu Dr.Hj. Oom Nurrohmah, M.Si Kepala Bidang Bina Perpustakaan Gemar dan Budaya Membaca Dispusipda Prov. Jabar. beliau menyampaikan berbagaimacam materi baik Gerakan Literasi di Lingkungan Keluarga, Masyarakat dan Satuan Pendidikan. pada akhir penyampaianya beliau sangat apresiat atas inovasi inovasi yang telah di buat oleh Disarpus Indramayu.” tegas Oom Nurrohmah.

Writed : (Aa DENI/Diskominfo Indramayu).

Modified ( Fathul Ilmi N, S.IP/Disarpus Indramayu ).